Harus Diisi Kegiatan Edukatif

BANTUL (KRjogja.com) - Masa Orientasi Siswa (MOS) wajib diisi dengan kegiatan edukatif. Hal ini dilakukan untuk memberikan pengenalan sekolah, menyampaikan materi awal masuk sekolah dan sebagainya. Meski demikian, MOS hendaknya tidak diisi dengan kegiatan kegiatan destruktif namun kegiatan yang mewujudkan kultur sekolah dan mengimplementasikan visi misi sekolah serta Bantul.



Demikian sambutan Bupati Bantul, Hj Sri Surya Widati yang dibacakan oleh Wakil Bupati Bantul, Drs Soemarno PRS saat menjadi inspektur upacara sekaligus membuka kegiatan MOS di MAN Gandekan Bantul, Senin (16/7).

Diingatkan, menjadi siswa baru merupakan kesempatan dan tantangan untuk lebih mengembangkan potensi diri. Apalagi kurikulum pendidikan formal yang selalu dilakukan inovasi dan penyempurnaan.

"Kita patut berbangga dan bersyukur dengan dunia pendidikan di Bantul. Untuk tahun 2012 Prestasi yang diraih Kab Bantul dalam UNAS 2012 yakni hasil rata-rata Niali Akhir UNAS SMP/MTsN tertinggi se DIY (29,50), kelulusan SMA/MA tertinggi se Propinsi DIY (99,73), Kelulusan berdasarkan NEM SMK tertinggi se DIY (86,43)," ujarnya.

Ketua Panitia MOS MAN Gandekan Bantul Drs Wakidi mengatakan, kegiatan yang diikuti 155 anak terdiri dari putra 81 dan putri 74 tersebut bertujuan  untuk membekali siswa dan siswi dengan pengetahuan umum dan khusus, pengetahuan UUD 1945 dan Pancasila menumbuhkan semangat nasionalisme dan kebangsaan, membekali pengetahuan kemadrasahan dan menanamkan sikap mental, spiritual, budi pekerti dan tangungjawan serta toleransi. (R-6)

Sumber


Comments
0 Comments

0 komentar:

Posting Komentar