Jesaba News Portal

Palangkaraya, Jesaba News- Bupati Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, Supian Hadi dianggap tidak etis karena memasuki ruang kelas saat ujian Nasional. Bahkan Supian juga berbincang-bincang dengan peserta ujian sehingga dapat menggangu konsentrasi pelajar tersebut.

Wakil DPRD Kalteng, Arief Budiatmo mengungkapkan bahwa tindakan tersebut tak hanya menyita perhatian peserta itu saja namun juga seluruh kelas dikhawatirkan terganggu dalam mengerjakan soal di hari pertama UN, Senin (15/04/2013). 

Berdasarkan tayangan TV daerah terlihat bahwa Bupati berbincang dengan peserta sambil membawa alat semacam mistar. Saat itu ia sedang memantau ujian di SMK 1 Sampit Kotawaringin Timur.

Arief menambahkan bahwa ia menyesalkan kegiatan tersebut karena dinilai tidak etis sebab menganggu konsentrasi para peserta ujian. Padahal UAN adalah kesempatan tidak boleh disia-siakan sehingga harus dilakukan dengan sebaik-baiknya.

 Sumber

Kompas Edukasi