Hari Pertama, 134 Pelajar SMP Kediri Tidak Lulus UN

M Agus Fauzul Hakim | Eko Hendrawan Sofyan
Kompas.com/ M.Agus Fauzul Hakim Siswa mengerjakan naskah ujian nasional (UN) di SMPN 1, Kota Kediri, Jawa Timur, Senin (23/4/2012).

KEDIRI, KOMPAS.com — Sebanyak 134 pelajar di Kota Kediri dan Kabupaten Kediri, Jawa Timur, langsung dinyatakan tidak lulus pada hari pertama pelaksanaan ujian nasional (UN) tingkat sekolah menengah pertama (SMP) sederajat, Senin (23/4/2012). Hal tersebut diputuskan setelah para siswa tersebut tidak mengikuti ujian tanpa keterangan apa pun.

Di Kota Kediri, total jumlah peserta UN terdata hingga mencapai 6.843 siswa yang berasal dari 38 lembaga sekolah. Dari jumlah tersebut, 6 siswa tidak mengikuti ujian tanpa disertai keterangan apa pun, sementara 2 siswa lainnya tidak masuk karena sakit. "Dua siswa yang sakit itu akan ikut ujian susulan pada 30 April hingga 4 Mei nanti, sementara yang tidak ada izinnya enggak bisa ikut (ujian) susulan," kata Kepala Bagian Humas Pemerintah Kota Kediri Hariyadi kepada wartawan.

Sementara itu di Kabupaten Kediri, jumlah siswa yang tidak ikut ujian tanpa pemberitahuan mencapai 128 siswa dari total 19.985 peserta UN. "Selain itu ada empat pelajar lainnya tidak masuk dengan izin sakit," kata Edy Purwanto, Plt Kepala Bagian Humas Pemerintah Kabupaten Kediri.

Baik di Kota maupun Kabupaten Kediri, pelaksanaan UN hari pertama masih relatif aman dan lancar tanpa kendala berarti. Hanya, empat pelajar di Kabupaten Kediri harus mengerjakan ujian di Mapolsek Kediri karena tersangkut masalah kriminal. 

Sumber
Kompas Edukasi
Comments
0 Comments

0 komentar:

Posting Komentar