Ujian Mandiri Diusulkan Jadi Ujian Tulis Bersama PTN
JAKARTA, KOMPAS.com -
Ujian mandiri yang menjadi kewenangan masing-masing perguruan tinggi
negeri, diusulkan dapat dilakukan secara bersama-sama pada tahun 2013.
Ujian
mandiri bersama ini, untuk menggantikan seleksi nasional ujian masuk
perguruan tinggi negeri jalur tulis yang bakal dihapus.
"Tahun
2013 rencananya SNMPTN tulis dihapus, diganti SNMPTN undangan saja.
Meski demikian, tetap ada keinginan untuk tetap memiliki ujian masuk PTN
secara tertulis, yang sifatnya bersama-sama dengan mengalihkan ujian
mandiri jadi ujian tulis bersama," kata Akhmaloka, Ketua Bidang
Penerimaan Mahasiswa Baru Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri (PTN)
Indonesia, yang dihubungi dari Jakarta, Selasa (19/6/2012).
Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan dengan dukungan Komisi X DPR, akan
membebaskan biaya pendaftaran SNMPTN mulai tahun 2013. Namun, pemerintah
menghendaki adanya SNMPTN undangan saja, yang selama ini dikenal
sebagai jalur untuk siswa berprestasi di SMA/SMK sederajat pada tahun
2013.
Adapun ujian mandiri dikelola tiap PTN lewat
berbagai jalur, dengan kuota maksimal 40 persen. Ada yang dilaksanakan
tanpa tes, ada juga yang melalui tes tertulis. Dalam ujian mandiri,
peserta tidak bisa memilih PTN lintas daerah, kecuali ujian mandiri yang
dilakukan gabungan beberapa PTN.
"Kami tidak ingin menyulitkan
masyarakat, karena itu nanti akan tetap ada ujian tulis bersama. Apakah
namanya tetap SNMPTN jalur tulis atau berubah, ini perlu dibahas lagi
bersama-sama," ujar Akhmaloka yang juga Rektor Institut Teknologi
Bandung (ITB).
Tiap PTN bisa saja mengalihkan semuajalur
mandiri ke ujian tulis bersama, bisa juga sebagian. "Tetapi ini masih
perlu dibahas lagi di antara pimpinan PTN," ujar Akhmaloka.
Sumber