Alih-alih 6 Bulan, Guru Hanya Akan Dilatih Sebulan


JAKARTA, KOMPAS.com - Masih ingat rencana Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) pada Desember lalu untukmempersiapkan guru selama enam bulan jelang penerapan kurikulum 2013? Pernyataan Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Musliar Kasim, Selasa (15/1/2013), membatalkannya.

Musliar menyatakan, pelatihan guru terkait kurikulum baru hanya akan dilaksanakan sebanyak 52 jam pertemuan untuk tiap jenjang sekolah. Rencananya pelatihan ini akan berlangsung pada bulan Maret mendatang dan diperkirakan selesai dalam waktu satu bulan.

Pelatihan guru ini dijadwalkan bertahap, yaitu pelatihan untuk instruktur nasional, pelatihan guru inti dan yang terakhir adalah pelatihan guru kelas dan guru mata pelajaran untuk tiap jenjang.

"Pelatihannya untuk instruktur nasional, guru inti dan guru mapel masing-masing 52 jam atau seminggu. Jadi sesungguhnya memakan waktu sebulan saja," kata Musliar seusai Rapat Dengar Pendapat di Ruang Rapat Komisi X, DPR RI, Jakarta.

Ia juga menjelaskan bahwa 52 jam pertemuan tersebut terbagi menjadi 33 jam pertemuan tatap muka dan 19 jam pertemuan mandiri terbimbing untuk guru semua jenjang pendidikan dari SD, SMP hingga SMA/SMK. Sasaran pelatihan pun disesuaikan dengan target implementasi kurikulum yaitu untuk guru kelas I, IV, VII dan X.

"Untuk guru Agama dan Penjaskes. Pengawas akan dilatih sendiri karena di tiap daerah antara guru dan pengawas berbeda," jelas Musliar.

Berdasarkan data dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, jumlah instuktur nasional untuk SD disiapkan 531 orang yang kemudian akan melatih guru inti sebanyak 8.610 orang. Selanjutnya, guru inti ini akan melatih 151.695 guru kelas.

Kemudian untuk SMP disiapkan sebanyak 1.350 orang instruktur nasional yang akan melatih guru inti sebanyak 19.880 orang. Nantinya guru inti ini akan menurunkan ilmunya pada 365.020 guru mata pelajaran. Sementara untuk SMA dan SMK masing-masing disediakan 324 orang instruktur nasional untuk melatih 2.982 guru inti.

"Untuk guru mapel SMA dan SMK jumlahnya berbeda yang akan dilatih. Untuk SMA ada 34.605 orang guru dan SMK ada 29.625 orang guru," tandasnya.

Sumber
Kompas Edukasi
Comments
0 Comments

0 komentar:

Posting Komentar